Oleh Achmad Asri Amri
Jarang orang yang mengenalnya. Padahal, Ts’ai Lun mempunyai sumbangan yang amat besar bagi dunia. Ts’ai Lun adalah penemu kertas. Ts’ai Lun hidup di masa Dinasti Han, sekitar 105 sm (sebelum masehi). Semasa hidupnya ia menjabat di pengadilan Imperial Cina.
Catatan Cina tentang penemuan ini terdapat dalam sejarah resmi Dinasti Han. Alkisah Ts’ai Lun mempersembahkan contoh kertas kepada Kaisar Ho Ti. Di Cina, sebelum masa Ts’ai Lun, buku terbuat dari bambu. Sedangkan di Negara barat pada waktu itu, buku terbuat dari kulit domba atau kulit anak sapi.
Ts’ai Lun meningkatkan teknologi dari serat wijen. Alat untuk membuat kartas manggunakan kayu, bambu, kulit pohon, dan kain lusuh. Teknik ini disimpan sebagai rahasia pembuatan kertas selama berabad-abad di Cina. Kertas mulai menyebar di Arab pada tahun 751 m. Saat terjadi peperangan, beberapa pembuat kertas Cina ditangkap oleh orang Arab dan kemudian kertas mulai diproduksi di timur tangah. Sehingga kertas manjadi bahan tulisan yang paling umum di seluruh dunia.
Kertas bermanfaat sebagai sarana untuk menulis dan bertukar informasi maupun pemberi informasi. Kertas dimanfaatkan sebagai bahan untuk membuat buku, sampul buku, surat, majalah, koran, amplop, undangan. Dengan ditemukannya kertas, manusia semakin mudah mendapatkan informasi dan pengetahuan.
~~~
